Moh.kamilus Zaman SPd.I
KARAKTERISTIK DAN TIPOLOGI LEMBAGA PONDOK
PESANTREN
Pesantren adalah suatu lembaga
pendidikan islam yang dikelola secara umum dan dilaksanakan dengan sistem
asrama atau biasa disebut dengan pondok kemudian seorang kyai sebagai pengasuh pondok serta masjid sebagai
pusat lembaga pembelajaran. Lembaga pesantren mempunyai bentuk yang beragam
sehingga tidak ada suatu standarisasi yang berlaku bagi semua pesantren. Namun
demikian dalam proses pertumbuhan dan perkembangan pesantren tampak adanya pola
umum, yang diambil dari makna peristilahanpesantrenitu sendiri yang akan
menunjukkan suatu pola itu tersendiri.
Pondok pesantren awalnya merupakan
lembaga pendidikan serta pengajaran agama islam yang diberikan dengan cara
system pesantren itu sendiri, dan pastinya setiap pesantren memiliki system pola pengajaran tersendiri. Dimana
seorang kyai mengajar para santrinya berdasarkan kitab yang ditulis dengan
menggunakan bahasa arab oleh para ulama’ besar. Dan seorang santri diwajibkan
tinggal di asrama atau pesantren tersebut sehinnga para santri biasa
menyebarkan ilmu yang mereka dapat dari pesantren ke masyarakat desa disekitar
pesantren.
Pada perkembangan selanjutnya
pondok pesantren telah berkembang maju dan merupakan lembaga gabungan antara
system pondok dan pesantren, yang memberikan pendidikan dan pengajaran agama
islam dengan system non klasikal, sedangkan
para santri adakalnya bermukim dipondok atau sebaliknya. Karakteristik
lain yan ada pada pondok pesantren adalah sistem nilai dalam pesantren yang
menjadi jiwa dan filsafat hidup serta orientasi pendidikan pesantren pada
umumnya, seperti rasa keikhlasan, kesederhanaan, kemandirian, ukhwah islamiyah
dan kebebasan.
Seiring dengan majunya perkembangan
masyarakat maka pendidikan pesantren baik dalam hal tempat hingga substansi
telah jauh mengalami sebuah perubahan. Pesantren yang awalnya sederhana akan
bisa berubah menjadi pesantren yang sesuai dengan pertumbuhan dan
perkembangan zaman. Tipologi atau
macam-macam pesantren ada 4 yaitu: (1) Pesantren salafi yaitu pesantren yang
tetap mempertahankan metode pembelajarannya dengan menggunakan kitab-kitab
klasik dan tanpa diberikan pengetahuan
umum. Penerapan pengajarannya sebagaimana lazimnya yakni menggunakan metode
sorogan, yang mana santri belajar membaca kitab tanpa ada makna gantung dan
harakat (pego). (2) Pesantren khalafi yaitu pesantren yang menerapkan system
pengajaran klasikal juga pengetahuan umum dan juga ilmu ketrampilan.
(3) Pesantren kilat yaitu pesantren yang bentuk
pengajarannya dalam waktu singkat dan biasa dilaksanakan pada waktu libur
sekolah atau waktu bulan ramadhan . Model dari pesantren kilat ini menjadikan
santri trampil dalam beribadah dan kepemimpinan. (4) Pesantren terintegrasi adalah
pesantren yang lebih menekankan pada pendidikan vocasional atau kejuruan
sebagaimana menjadi balai latihan kerja di Departemen Tenaga Kerja dengan
program yang terintegrasi. Yang mana santrinya mayoritas berasal dari kalangan
anak yang putus sekolah atau para pencari kerja.
Perkembangan pesantren pada
akhir-akhir ini telah menunjukkan bahwa beberapa pesantren ada yang tetap
berjalan meneruskan tradisi yang telah diwarisi secara turun menurun tanpa
perubahan yang berarti kecuali sekedar bertahan. Namun ada juga pesantren yang
mencari jalan sendiri dengan harapan mendapatkan hasil yang lebih baik dalam
waktu singkat.
Review:
Pada dasarnya lembaga pondok pesantren
merupakan suatu lembaga islam yang dikelola secara konvesional dan dilaksanakan
dengan system asrama. Pengertian pesantren barasal dari kata santri dengan
imbuhan pe diawal kata dan akhiran an diakhir kata yang mempunyai makna tempat
tinggal santri. Dalam pendapat lain pesantren berasal dari kata santri yaitu
seseorang yang belajar agama Islam. Sehingga dengan demikian pesantren
mempunyai arti tempat orang berkumpul untuk belajar agama Islam. Ada juga yang
mengartikan pesantren adalah suatu lembaga pendidikan Islam Indonesia yang
bersifat “tradisional” untuk mendalami ilmu tentang agama Islam dan mengamalkan
sebagai pedoman hidup sehari-hari. Dalam makna luas pesantren adalah bangunan
asrama yang ditempati oleh para santri atau para murid-murid untuk belajar
mengaji. Sedangkan secara istilah pesantren adalah lembaga pendidikan Islam
dimana para santri tinggal di pondok atau asrama dengan materi pengajaran
kitab-kitab klasik dan kitab-kitab umum bertujuan untuk menguasai ilmu agama
Islam secara detail serta mengamalkan sebagai pedoman hidup keseharian dengan menekankan
penting moral dalam kehidupan bermasyarakat.
Macam-macam atau tipe pndok pesantren
ada 4 yakni: Pesantren salafi yang mana pesantren ini dalam pembelajarannya
menggunakan kitab klasik. Pesantren khalafi, pesantren ini selain dalam
pembelajarannya menggunakan kitab klasik juga menggunakan pengetahuan umum dan
ketrampilan. Pesantren kilat, pesantren kilat ini biasa dilaksanakn oleh para
santri yang ingin belajar atau mengaji kitab kuning dalam waktu singkat, yakni
ketika waktu bulan ramadhan atau ketika liburan sekolah. Pesantren
terintegrasi, dengan arti pesantren yang menekankan pada kejuruan dan mayoritas
santrinya adalah anak-anak yang putus sekolah dan pencari kerja.
Sumber Wacana: Marno & Supriyatno Triyo, 2008. Manajemen Dan kepemimpinan Pendidikan
Islam. Bandung, PT Refika Aditama.
No comments:
Post a Comment